Persib Bandung Resmi Umumkan Pemain Baru, Siapa Saja ? 13 Perusahaan Tambang Dapat Hak Istimewa di Raja Ampat oleh Pemerintah Longsor Tambang Batu Alam di Gunung Kuda Cirebon, 4 Tewas dan Puluhan Pekerja Tertimbun Garut Berduka: Ledakan Amunisi di Pantai Cibalong Tewaskan 11 Orang Arus Balik Lebaran 2025 Dimulai, Rekayasa Lalu Lintas Diberlakukan Breaking News:  Hari Raya Idul Fitri 1446 H Jatuh pada Tanggal 31 Maret 2025

Kunjungan

Integratif TNI-Polri Dalam Penyelesaian Masalah Papua

badge-check


Integratif TNI-Polri Dalam Penyelesaian Masalah Papua Perbesar

Konsep Integratif antara TNI-Polri, Kementerian/Lembaga, tentunya perlu adanya koordinasi yang baik, disesuaikan dengan kearifan lokal
Konsep Integratif antara TNI-Polri, Kementerian/Lembaga, tentunya perlu adanya koordinasi yang baik, disesuaikan dengan kearifan lokal

Integratif TNI-Polri Dalam Penyelesaian Masalah Papua


 

WARTABELANEGARA, PAPUA || Hingga saat ini masalah Papua belum terselesaikan dengan baik, sehingga harus memiliki konsep bagaimana penyelesaiannya karena secara de facto dan de jure, Papua merupakan wilayah Indonesia. Demikian pengarahan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si, kepada Prajurit TNI dan Polri, bertempat di Markas Kodam XVII/Cendrawasih, Papua, Jumat (08/12/2023).

Lebih lanjut dikatakan Panglima TNI bahwa permasalahan Papua yang belum selesai selama 62 tahun, perlu adanya konsep yang terintegratif.

“Konsep ini harus terintegratif antara TNI, Polri, Kementerian/Lembaga, tentunya perlu adanya koordinasi yang baik, disesuaikan dengan kearifan lokal seperti yang sudah disampaikan oleh Kapolda, tidak ada letusan”, tegasnya.

Jenderal TNI Agus Subiyanto juga menegaskan kepada Komandan Satuan (Dansat) agar dapat melaksanakan koordinasi dengan berbagai institusi baik Polri maupun lembaga pemerintahan.

“Laksanakan koordinasi yang baik, tujuannya adalah masalah Papua selesai dan masyarakat Papua sejahtera,” jelasnya.

[irp]

Untuk menunjang kinerja prajurit, Panglima TNI menyampaikan bahwa beberapa waktu lalu telah dilaporkan kepada Presiden RI terkait kenaikan uang lauk pauk.

“Uang makan operasi sudah saya sampaikan kepada bapak Presiden, atas dukungan dari Kapolri, Insya Allah nanti bulan Januari uang makan untuk personel yang tugas di lima wilayah khususnya Papua bisa disejajarkan dengan Polri”, ucapnya.

Panglima TNI juga mengapresiasi pelaksanaan tugas Prajurit TNI dan Polri dalam menjaga Papua.

“Saya juga mengucapkan terima kasih apa yang sudah dilakukan oleh personel TNI-Polri, sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi)nya masing-masing, sehingga Papua masih ada di dalam bingkai NKRI”, tutupnya.

[irp]

Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI memberikan bantuan kepada anak-anak keluarga prajurit TNI dan menyerahkan secara simbolis kunci kendaraan taktis lapis baja ILSV APC 4.5L kepada Komandan Sektor (Dansektor) Barat dan Timur.

[irp]

Dalam rangkaian kegiatan di Papua tersebut, Panglima TNI juga melaksanakan peninjauan Bhakti Kesehatan, Deklarasi Pemilu Damai, Penyerahan Paket Natal kepada Tokoh Adat dan Penyerahan Sembako kepada perwakilan masyarakat bertempat di Lantamal X Jayapura.(Puspen TNI)


[irp]

Baca Berita Lainya

Bupati Bogor Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Bhayangkari Kab. Bogor

18 Juni 2025 - 20:47 WIB

Bupati Bogor Peletakan Batu Pertama

Isu Pembakaran Mama Hertina oleh TNI adalah Hoaks

26 Mei 2025 - 13:50 WIB

Isu Pembakaran Mama Hertina oleh TNI adalah Hoaks

TNI Dukung Kebebasan Berpendapat, Tolak Intimidasi

26 Mei 2025 - 13:03 WIB

TNI Dukung Kebebasan Berpendapat

Jenderal TNI Agus Subiyanto: Saya Anak Babinsa

23 Mei 2025 - 22:09 WIB

Jenderal TNI Agus Subiyanto: Saya Anak Babinsa

Asta Cita Menjadi Kompas Kebangkitan Nasional

20 Mei 2025 - 14:12 WIB

Asta Cita Menjadi Kompas Kebangkitan Nasional
Trending di Berita Militer
Konsep Integratif antara TNI-Polri, Kementerian/Lembaga, tentunya perlu adanya koordinasi yang baik, disesuaikan dengan kearifan lokal
Konsep Integratif antara TNI-Polri, Kementerian/Lembaga, tentunya perlu adanya koordinasi yang baik, disesuaikan dengan kearifan lokal