WBN- WARTABELANEGARA.COM | Objektif - Informatif - Edukatif : Â Berita Terkini, Terbaru , Terpercaya.
YTPK IASMA 1 Landbouw Bukittinggi Galang Bantuan dan Serahkan 240 Paket Sembako di Jorong Panta Pauah Agam
Warta Bela Negara.com_Bukittinggi,Yayasan Tim Peduli Kemanusiaan (YTPK) milik IASMA 1 Bukittinggi,perdana menyerahkan 240 paket sembako yang berasal dari alumni ke masyarakat terdampak dan terisolasi sejak bencana Banjir Bandang atau Galodo ke Jorong Panta Pauah,Nagari Panta Kecamatan Matur Kabupaten Agam. Sumatera Barat,Sabtu 29/11
Banjir Bandang atau Galodo yang menimpa Jorong Panta Pauah puncaknya terjadi pada hari Kamis 27/11/2025 sehingga memutus akses jalan ke Matur dan Palembayan.
Curah hujan tinggi yang terjadi 2 minggu terakhir ini di Sumatera Barat telah menyebabkan Banjir Bandang atau Galodo dan tidak luput menimpa Jorong Panta Pauah Nagari Panta Kecamatan Matur Kabupaten Agam,Sumatera Barat.
Nagari yang terletak dekat dari Bukittinggi sekitar 12 km dan dikenal dengan Desa Tersembunyi atau Hidden Village yang biasa tenang serta indah dengan latar belakang petani,pengrajin emas, lpedagang emas atau merantau itu berlokasi di jalan berbelok ke perbukitan bisa sampai ke lolkasi dengan patokan melewati Simpang Binuang,Kecamatan Matur.
Jorong Panta dan Pauah sekarang berubah setelah terjadi bencana sehingga masyarakat terisolasi karena putusnya jalan sehingga menginisiasi YTPK IASMA 1 Landbouw terjun langsung ke lokasi dengan kondisi jalan berjurang dan berbelok itu.
Putusnya jalan tidak mengurangi semangat tim yang sudah berkali-kali melaksanakan pemberian bantuan disaat tanggap darurat ketika terjadi berbagai bencana di Sumatera Barat.
Disambut Wali Nagari Panta Pauh Syahril Ramadhan Ketua YTPK Benni Fitraza menyerahkan bantuan dari Alumni atau IASMA 1 Landbouw Bukittinggi di lokasi dan selanjutnya dilakakukan estafet paket Sembako ke lokasi karena faktor jalan yang rusak sehigga tidak bisa langsung ke rumah penduduk.
“Bantuan.kita berasal dari alumni dan sebagai wujud kepedulian alumni SMA 1 Bukittinggi di kampung halaman maka kami yang mewakili menyerahkan awal bantuan di lokasi terdekat dulu. Semoga bermanfaat dan bisa meringankan ketika saat terjadi bencana sekarang ini. Semoga bencana segera berakhir.” Ungkap Benny Fitraza ketua YTPK yang disaksikan Ninik Mamak dan tokoh masyarakat Jorong Panta Pauah.
Bantuan berupa 5 kg beras,sarden dan minyak makan yang dijadikan paket bantuan itu berasal dari alumni dengan penggalangan dana yang sudah dilakukan pada har ke- 4 berhasil menghimpun dana sekitar 77 juta rupiah lebih.
“Alhamdulillah kepedulian alumni tetap terjadi dan perhatian kepada kampung halaman diwujudkan dengan pemberian donasi bantuan lewat yayasan alumni YTPK IASMA 1 Landbouw Bukittinggi. Donasi tidak menutup bagi siapapun bila ingin menyalurkan lewat YTPK IASMA 1 Bukittinghi selain alumni. Terima kasih kepada alumni yang telah memberikan donasi terbaiknya.”
Ucap Niel Ferbita bendahara yayasan di lokasi bencana Matur dan disaksikan masyarakat saat dikonfirmasi
“Terima kasih IASMA 1” Salah seorang masyarakat menimpali saat menerima paket yang kebetulan juga sedang diserahkankan Niel.
Disela-sela kesibukan penyaluran Sembako dan estafet paket saat dipindahkan dari mobil pengangkut yang yang selanjutnya dibawa ke Posko Jorong Panta Pauah tampak Hendra Endarmin Ketua KONI Bukittinggi dan Rusdianto mantan Lurah Pakan Kurai tempat berlokasi SMA 1 yang ternyata juga alumni dari sekolah tersebut.
“YTPK IASMA 1 Bukittingi sebagai yayasan sosial dan kemanusiaan milik alumni SMA 1 akan terus terdepan dalam melaksnakan amanah alumni. Bencana yang tidak terduga dan semuanya itu adalah kehendak Allah. Kita harus tetap kuat dan bersama. Alumni cukup banyak dan yang terdamoak di berbagai lokasi di Sumatera Barat akan terus kami data termasuk alumni atau adik-adik yang sedang kuliah di Padang.” Jawab Rommi Mayka sebagai koordinator lapangan dari YTPK IASMA 1 Landbouw saat mengkoordinir penyerahan paket 240 Sembako sesuai jumlah data Kepala Keluarga (KK) di Jorong Panta Pauah.
Jorong Panta Pauah tahun 2021 pernah juga mengalami longsor yang juga menutup jalan Panta ke Ngarai dengan material.longsor yang berat. Namun tahun ini terpantau sebagai yang terburuk karena curah hujan yang tinggi tanpa berhenti telah merendam persawahan,terban jalan dan longsor. Sehingga ke depan sudah tentu akan menjadi perhatian pemerintah dan masyarakat serta bisa melakukan metigasi bencana yang baik.(890)
@Sikoembang
Artikel ini masuk dalam: Bencana Alam.










