Longsor Tambang Batu Alam di Gunung Kuda Cirebon, 4 Tewas dan Puluhan Pekerja Tertimbun Garut Berduka: Ledakan Amunisi di Pantai Cibalong Tewaskan 11 Orang Penemuan Arkeologi Dugaan Kuat Makam Nabi di Tembok Cina Arus Balik Lebaran 2025 Dimulai, Rekayasa Lalu Lintas Diberlakukan Breaking News:  Hari Raya Idul Fitri 1446 H Jatuh pada Tanggal 31 Maret 2025 1 Orang Penumpang Kapal TB. Mitra Jaya II Masih Hilang

Berita Utama

TNI Berangkatkan Satgas Operasi Penanggulangan Bencana Alam Ke Filipina

badge-check


TNI Berangkatkan Satgas Operasi Penanggulangan Bencana Alam Ke Filipina Perbesar

Satuan Tugas (Satgas) Operasi Penanggulangan Bencana Alam ke Filipina dalam rangka membantu pemulihan
Satuan Tugas (Satgas) Operasi Penanggulangan Bencana Alam ke Filipina dalam rangka membantu pemulihan

TNI Berangkatkan Satgas Operasi Penanggulangan Bencana Alam Ke Filipina


WARTA BELA NEGARA, FILIPHINA || Tentara Nasional Indonesia (TNI) memberangkatkan Satuan Tugas (Satgas) Operasi Penanggulangan Bencana Alam ke Filipina dalam rangka membantu pemulihan wilayah yang terdampak badai tropis Kristine (Trami) di wilayah Bicol, Filipina, Senin (28/10/2024)

Dalam operasi penanggulangan bencana alam ini, Mabes TNI menerjunkan 24 personel Satgas di bawah kendali Komandan Satgas Kolonel Pnb Asep Wahyu Wijaya, M.M.S., yang sehari-hari menjabat Komandan Wing Udara 4 Lanud Atang Senjaja Bogor.
[irp]

Untuk mendukung kelancaran operasi ini, Mabes TNI melibatkan Alutsista helikopter Mi-17 milik TNI AD dan helikopter H-225M Caracal milik TNI AU yang akan digunakan untuk operasi evakuasi, distribusi bantuan logistik, dan mendukung pemulihan wilayah terdampak. Keberangkatan kedua helikopter ini dilakukan dari dua lokasi berbeda, yakni melalui Lanud Atang Sendjaja Bogor dan Lanumad A. Yani Semarang.

[irp]

Dalam amanat Asops Panglima TNI yang dibacakan Asops Kas Koopsudnas Marsma TNI David Yohan Tamboto, S.Sos., dan Wadan Puspenerbad Brigjen TNI Mochammad Masrukin saat melepas personel Satgas, disampaikan bahwa soliditas tim dan profesionalisme dalam menjalankan tugas merupakan hal terpenting serta mengingatkan agar seluruh personel menjaga keselamatan dan mematuhi hukum serta budaya setempat selama bertugas di Filipina.

Untuk diketahui, operasi bantuan kemanusiaan ini akan berlangsung selama 14 hari ke depan dengan difokuskan pada evakuasi korban, pemulihan infrastruktur, dan distribusi logistik di wilayah terdampak badai. Adapun etape penerbangan kedua Heli TNI ini dilakukan dalam beberapa etape, dengan hari pertama menuju Banjarmasin dan Palu, hari kedua menuju Manado dan Davao, sebelum tiba di Legazpi, Filipina, pada hari ketiga. (Puspen TNI)
[irp]
https://wartabelanegara.com/tni-au-berhasil-emban-misi-kemanusiaan-dengan-membawa-14-wni-dari-myanmar/
Baca Selanjutnya

Gempa 5,5 SR Guncang Tokara, Jepang Barat Daya Aman dari Tsunami

4 Juli 2025 - 16:27 WIB

Waspada Penipuan Google Maps, Gunakan Akun Palsu

4 Juli 2025 - 15:36 WIB

Waspada Penipuan Google Maps

Indonesia Kutuk Serangan Israel yang Tewaskan Direktur RS Gaza

3 Juli 2025 - 14:47 WIB

Indonesia Kutuk Serangan Israel yang Tewaskan Direktur RS Gaza

Empat Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan di Pantai Pebuahan

3 Juli 2025 - 10:48 WIB

Empat Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan di Pantai Pebuahan

Mahasiswa UGM Meninggal dalam Insiden Speedboat Terbalik di Maluku Tenggara

2 Juli 2025 - 16:30 WIB

Mahasiswa UGM Meninggal dalam Insiden Speedboat
Trending di Berita Utama
Satuan Tugas (Satgas) Operasi Penanggulangan Bencana Alam ke Filipina dalam rangka membantu pemulihan
Satuan Tugas (Satgas) Operasi Penanggulangan Bencana Alam ke Filipina dalam rangka membantu pemulihan