WBN- WARTABELANEGARA.COM | Objektif - Informatif - Edukatif : Â Berita Terkini, Terbaru , Terpercaya.
Garut – Dalam sebuah wawancara eksklusif yang berlangsung di FaveHotel, Jalan Otista No. 338, Sukagalih, Garut, Dr. Rizki Safaat Nurahim, Sp.OG., M.Kes menyampaikan visinya setelah kembali terpilih sebagai Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Garut untuk periode 2025–2028.
Simak juga artikel terkait: Ketua Umum Banteng Komando dan Pengurus Mako Kunjungi Anggota BK Kalewang di Rumah Sakit Islam Faisal.
“Pelantikan periode kedua ini menjadi momen penting. Di periode pertama, kami lebih banyak melakukan konsolidasi internal. Untuk periode sekarang, fokus utama tetap pada penguatan organisasi dari dalam,” ujar Dr. Rizki.
Simak juga artikel terkait: Ketua Umum Banteng Komando Pimpin Rapat Koordinasi Bersama Staf Pengurus di Kodim 1408/Makassar.
Lebih lanjut, beliau menyampaikan beberapa poin strategis untuk kepemimpinannya ke depan:
1. Konsolidasi Internal dan Kesejahteraan Anggota:
IDI Garut akan terus memperkuat ikatan antaranggota dan meningkatkan kesejahteraan para dokter sebagai bagian dari prioritas utama organisasi.
2. Koordinasi dengan Organisasi Profesi Kesehatan Lain:
Sinergi dengan berbagai organisasi profesi kesehatan akan diperluas guna memperkuat sistem pelayanan kesehatan secara menyeluruh di Kabupaten Garut.
3. Kemitraan untuk Kesehatan Masyarakat Garut:
IDI Garut berharap dapat menjadi mitra strategis pemerintah dan masyarakat dalam membangun sistem kesehatan yang lebih merata dan berkualitas.
4. Peningkatan Mutu Pelayanan dan Etika Kedokteran:
Dr. Rizki menekankan pentingnya menjaga mutu pelayanan medis dan etika kedokteran dalam praktik anggota IDI, agar pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih baik dan terpercaya.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Rizki juga menyoroti pentingnya pengawasan teknis terhadap program-program kesehatan yang berjalan, agar manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal oleh masyarakat.
Terkait perizinan praktik dokter, beliau menjelaskan bahwa saat ini surat izin praktik menjadi kewenangan Dinas Kesehatan. Namun, IDI tetap memegang peran penting dalam menjaga standar mutu dan etika praktik kedokteran.
“Ke depan, kami ingin memastikan bahwa seluruh anggota IDI di Garut memberikan pelayanan kesehatan terbaik dan profesional kepada masyarakat,” tutup Dr. Rizki.(opx)
Artikel ini masuk dalam: Berita.
