WBN- WARTABELANEGARA.COM | Objektif - Informatif - Edukatif : Â Berita Terkini, Terbaru , Terpercaya.
Belasungkawa Atas Wafatnya Marsda Wahyu Hidayat Sudjatmiko
JAKARTA, 19 Oktober 2025 — Sekretaris Militer Presiden/Kemensetneg, Brigjen Wahyu Yudhayana, menyampaikan belasungkawa atas berpulangnya Marsda Wahyu Hidayat Sudjatmiko, mantan Komandan Paspampres era Presiden ke-7, yang wafat karena sakit setelah menjalani perawatan. Semoga almarhum diterima amal-baiknya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
Marsda Wahyu Hidayat Sudjatmiko Wafat Karena Sakit
Menurut keterangan resmi, almarhum sempat menjalani perawatan di RS Mayapada, lalu dinyatakan wafat karena sakit. Jenazah disemayamkan di rumah duka di Kompleks Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, dan dijadwalkan dimakamkan setelah salat Zuhur di Taman Makam Bahagia (TMB) TNI AU Jatisari, Bekasi.
Simak juga artikel terkait: RSUD Bakti Padjajaran Cibinong Buka Layanan Psikolog.
Profil Lengkap Almarhum Marsda Wahyu Hidayat
Latar Belakang Keluarga & Pendidikan
Marsda Wahyu Hidayat Sudjatmiko lahir pada 16 September 1971 di Jakarta sebagai anak ketiga dari empat bersaudara. Ayahnya, Peltu Djatmiko Sujadno, berdinas di TNI AU dan membiayai pendidikan kakak-kakaknya ke universitas swasta.
Simak juga artikel terkait: Banjir Rendam Sejumlah Kota di DKI, Semarang, dan Jawa Barat.
Ia menempuh pendidikan di SMA 67 Jakarta (Halim), kemudian memilih mendaftar ke Akademi Angkatan Udara (AAU) dan lulus pada angkatan 1993 dari kecabangan Kopasgat.
Karier Militer & Jabatan Strategis Marsda Wahyu Hidayat
Kariernya di TNI AU dan satuan elite telah melewati banyak posisi strategis, antara lain:
1. Komandan Skadron Pendidikan 204 (2004-2006)
2. Komandan Batalyon Komando 462/Paskhas (2006)
3. Komandan Skadron Udara Karbol Tk. II AAU (2008)
4. Komandan Menwalprotneg Paspampres (2010)
5. Komandan Grup C Paspampres
6. Asisten Operasi Korpaskhas (2014-2015)
7. Komandan Pusdiklat Paskhas (2015-2016)
8. Patun Kelompok Susstaf Korsis Seskoau (2016-2018)
9. Asisten Rencana Korpaskhas (2018-2021)
10. Wakil Komandan Paspampres (2021-2022)
11. Komandan Paspampres ke-28 (2022-2023)
12. Komandan Kopasgat (mulai 6 Maret 2023)
Selain itu, dalam rangka pengembangan profesional, ia juga mengikuti pendidikan Komando di Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD sehingga menyandang brevet Komando.
Pengabdian & Jejak Marsda di Satuan Elite
Almarhum Marsda Wahyu Hidayat dikenal sebagai pemimpin yang disiplin, berdedikasi tinggi dan memiliki pengalaman di berbagai medan operasi mulai Aceh, Ambon, Timor Timur hingga Papua melalui satuan Kopasgat. Saat memimpin Paspampres, ia mencatat sejarah: menjadi Danpaspampres pertama dari Angkatan Udara. Kariernya kemudian berlanjut ke pucuk Kopasgat, korps “baret jingga” yang terkenal dengan tradisi dan profesionalisme tinggi.
Makna Kehilangan & Penghormatan
Kehilangan Marsda Wahyu Hidayat menjadi dampak besar bagi institusi TNI AU dan khususnya satuan pengamanan presiden (Paspampres). Pengabdian dan teladannya mencerminkan nilai-nilai kehormatan, loyalitas dan tanggung jawab dalam menjaga negara.
Ungkapan duka datang dari akun resmi PPID Paspampres, “Selamat jalan Komandan. Nama dan jasa-jasa akan selalu hidup dalam setiap prajurit Paspampres.”
Pernyataan resmi dari Sekmil Presiden/Kemensetneg juga menyebut: “Innalillahi wa innailaihi rajiun, beliau wafat karena sakit. Kita berdoa semoga almarhum husnulkhatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan.”
Inspirasi Bagi Generasi Muda TNI
Kisah latar belakang almarhum yang berasal dari keluarga sederhana hingga menempati puncak karier militer menjadi motivasi bagi calon prajurit untuk terus berprestasi.
Wafatnya Marsda Wahyu Hidayat Sudjatmiko merupakan kehilangan besar bagi bangsa dan institusi pertahanan negara. Namun jejak pengabdian, nilai-kepemimpinan dan dedikasi beliau akan terus hidup dalam ingatan prajurit dan publik. Semoga almarhum diterima segala amal-baiknya oleh Sang Pencipta, dan keluarga besar yang ditinggalkan diberikan kekuatan, keikhlasan dan ketabahan.
Letjen TNI (Pur) Doni Monardo Meninggal Dunia
Kasau: Bergelar Magister Terapan Menjadi Kebanggaan Bagi Lulusan Seskoau
Mayjen TNI Rafael Granada Baay, Diangkat Jadi Danpaspampres
Panglima TNI Mutasi 84 Perwira Tinggi TNI
Artikel ini masuk dalam: Berita, Berita Militer, TNI AU, Berita Duka, Headline, Marsda TNI Wahyu Hidayat, news, Berita Terkini Terbaru, Militer.
