Menu

Mode Gelap
Helaran Budaya HJB ke-543: Bupati Bogor Rudy Tegaskan Kebangkitan Budaya & Ekonomi Israel Serang Iran: Kemlu RI Pantau 383 WNI, Status Siaga Fenomena “Strawberry Moon” Hiasi Langit Juni, Ini Makna di Baliknya 13 Perusahaan Tambang Dapat Hak Istimewa di Raja Ampat oleh Pemerintah HJB Run 2025, Ajang Silaturahmi dan Sehat Bersama Warga Bogor Indonesia vs Jepang, Timnas Garuda Bertolak ke Negeri Osaka

Berita Utama

Operasi Bantuan Kemanusiaan TNI di Turki

Aninggellbadge-check


					Operasi Bantuan Kemanusiaan TNI di Turki Perbesar

WBN- WARTABELANEGARA.COM | Objektif - Informatif - Edukatif :  Berita Terkini, Terbaru , Terpercaya.

Operasi Bantuan Kemanusiaan TNI di Turki WARTABELANEGARA, ANKARA ||  Operasi bantuan kemanusiaan TNI telah dikirimkan pada tanggal 11 Februari yang lalu. Dua hari berikutnya, 17 Tenaga Kesehatan dari TNI yang menjadi bagian dari Tim EMT
Operasi Bantuan Kemanusiaan TNI di Turki WARTABELANEGARA, ANKARA ||  Operasi bantuan kemanusiaan TNI telah dikirimkan pada tanggal 11 Februari yang lalu. Dua hari berikutnya, 17 Tenaga Kesehatan dari TNI yang menjadi bagian dari Tim EMT

Operasi Bantuan Kemanusiaan TNI di Turki

WARTABELANEGARA, ANKARA ||  Operasi bantuan kemanusiaan TNI telah dikirimkan pada tanggal 11 Februari yang lalu. Dua hari berikutnya, 17 Tenaga Kesehatan dari TNI yang menjadi bagian dari Tim EMT (Emergency Medical Team) terbang ke Turki menggunakan pesawat Garuda Indonesia A330-300 yang membawa  rumah sakit lapangan serta bantuan logistik kemanusiaan seberat hampir 60 ton.

Ketujuh belas Tenaga Kesehatan TNI tersebut memiliki spesialisasi medis yang berkemampuan dalam penanganan medis di situasi darurat. Kedatangan Tim EMT di terima langsung oleh Dubes RI Ankara Lalu Muhamad Iqbal, Athan RI Ankara, Kolonel Kav M. Amir Aliakbar dan Koordinator Bantuan Kemanusiaan Turkiye (AFAD), Mehmet Gulluoglu.

Disamping 17 Tenaga Medis, pesawat angkut Hercules C-130 beserta 25 awak pesawatnya di perbantukan kepada Pemerintah Turki hingga tanggal 20 Februari 2023. Pesawat C130 itu  untuk mengangkut logistik bencana dari Ankara ke berbagai kota di daerah yang terdampak bencana di Turki.

Pesawat yang memiliki daya angkut 10 ton tersebut, saat ini tengah di siagakan di Bandar Udara Angkatan Udara Turki di Etimesgut, Ankara. Mission Chief Kol Pnb Wisoko menjelaskan bahwa pesawat C-130 selama di Turki melaksanakan penerbangan sebanyak 2 sortie per hari. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai negara pertama dan satu-satunya negara sampai saat ini yang memperbantukan alutsista militernya kepada Pemerintah Turki untuk digunakan dalam misi kemanusiaan. (Puspen TNI).

Keberangkatan Bantuan Kemanusiaan RI untuk Turki

 

 

KTT G20 Bali di Kawal oleh 18 Ribu Personel, 12 KRI, 4 Jet Tempur

 

Selanjutnya

 

Baca Berita : Lainya

Operasi Bantuan Kemanusiaan / danakirtimedia

WBN-Fingerprint: wartabelanegara.com-2025
Artikel ini diterbitkan pertama kali di wartabelanegara.com oleh Aninggell

Komentar ditutup.

Baca Lainnya

Kesehatan Mental dalam Keadaan Darurat Kemanusiaan

10 Oktober 2025 - 14:33 WIB

Kesehatan Mental dalam Keadaan Darurat Kemanusiaan

PPPK Paruh Waktu Resmi Dibuka, Begini Skema Gaji dan Tunjangannya

9 Oktober 2025 - 11:50 WIB

PPPK Paruh Waktu Resmi Dibuka, Begini Skema Gaji dan Tunjangannya

Diduga Pecahan Meteor Jatuh di Tegal, Batu Hitam Ditemukan Warga

8 Oktober 2025 - 20:40 WIB

Diduga Pecahan Meteor Jatuh di Tegal

Meteor Jatuh di Laut Jawa, Cahaya Misterius Terlihat di Brebes hingga Tegal

8 Oktober 2025 - 18:44 WIB

Meteor Jatuh di Laut Jawa

Polri Cegah Halim Kalla dan Tiga Tersangka Lain ke Luar Negeri

7 Oktober 2025 - 17:25 WIB

Polri Cegah Halim Kalla dan Tiga Tersangka Lain ke Luar Negeri
Trending di Berita Utama
Operasi Bantuan Kemanusiaan TNI di Turki WARTABELANEGARA, ANKARA ||  Operasi bantuan kemanusiaan TNI telah dikirimkan pada tanggal 11 Februari yang lalu. Dua hari berikutnya, 17 Tenaga Kesehatan dari TNI yang menjadi bagian dari Tim EMT
Operasi Bantuan Kemanusiaan TNI di Turki WARTABELANEGARA, ANKARA ||  Operasi bantuan kemanusiaan TNI telah dikirimkan pada tanggal 11 Februari yang lalu. Dua hari berikutnya, 17 Tenaga Kesehatan dari TNI yang menjadi bagian dari Tim EMT