Berita

Bupati Bogor Hadiri Peringatan Hari Peternakan Nasional ke-189

Aninggell

21 Sep 2025 - 20:18 WIB

Perbesar

WBN- WARTABELANEGARA.COM | Objektif - Informatif - Edukatif : Berita Terkini, Terbaru , Terpercaya.

Bupati Bogor Hadiri Peringatan Hari Peternakan Nasional ke-189

CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian RI sukses menggelar Peringatan Hari Peternakan dan Kesehatan Hewan ke-189 tahun 2025. Acara yang berlangsung selama dua hari ini menghadirkan berbagai kegiatan, mulai dari pesta patok, talk show kesehatan hewan, pameran UMKM, hingga puncak acara dengan pemberian penghargaan kepada para peternak dan insan berprestasi dari seluruh Indonesia.
Acara puncak dihadiri langsung oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto didampingi Ketua TP-PKK Kabupaten Bogor, Eva Rudy Susmanto.

Bukan Sekadar Perayaan Seremonial

BACA JUGA:

Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bogor, Nurhayati, menegaskan bahwa momentum ini tidak hanya perayaan seremonial. Peringatan ini menjadi wujud apresiasi sekaligus dorongan untuk memperkuat sektor peternakan dan perikanan di Indonesia.
“Hari ini kita memberikan penghargaan kepada para petani, peternak, khususnya peternak domba, serta insan yang berprestasi di tingkat nasional. Momentum ini membuktikan Kabupaten Bogor mampu menjadi pusat kolaborasi antara pemerintah daerah, Kementerian Pertanian, dan masyarakat,” ujarnya.

Inovasi Baru di Kabupaten Bogor

Dalam kesempatan tersebut, ditampilkan inovasi alat pengolahan pakan ternak terbaru yang lebih efisien menghasilkan pakan kering. Selain itu, perkenalan perdana Mobil Pelayanan Ikan Terpadu turut menjadi sorotan. Mobil ini berfungsi sebagai “ambulans ikan” untuk memeriksa kualitas air, kesehatan ikan, hingga identifikasi penyakit—sebuah terobosan yang belum dimiliki daerah lain.
“Mobil pelayanan ikan terpadu ini hadir sebagai solusi cepat ketika ada masalah perikanan. Ini pertama kalinya ditampilkan, dan menjadi inovasi penting bagi Kabupaten Bogor,” tambah Nurhayati.

Kabupaten Bogor Jadi Sentra Domba Nasional

Salah satu kegiatan unggulan adalah kontes domba tingkat nasional yang diikuti lebih dari 400 ekor dari berbagai daerah. Hal ini semakin mengukuhkan Kabupaten Bogor sebagai sentra peternakan domba terbesar dan terdepan di Indonesia.
Selain kontes domba, puncak acara juga menyuguhkan kontes kambing dan sapi, ekspo produk peternakan, pelepasan rumpun galur ternak, hingga seni ketangkasan domba garut.

Dukungan Pemerintah Pusat

Wakil Menteri Pertanian H. Sudaryono turut menyampaikan apresiasi terhadap acara ini.
“Bulan Bakti Peternakan dan Kesehatan Hewan bukan hanya tradisi, tetapi momentum strategis untuk mengingatkan bahwa subsektor ini memiliki peran penting bagi ketahanan pangan dan kesejahteraan bangsa,” ujarnya.
Peringatan tahun ini mengusung tema “Peternak Sehat, Peternak Sejahtera, Indonesia Maju.” Tema tersebut menegaskan bahwa ternak yang sehat menjadi kunci ketersediaan pangan bergizi, sementara kesejahteraan peternak adalah motor penggerak ekonomi rakyat.

Partisipasi UMKM dan Mitra Peternakan

Tidak kurang dari 39 perusahaan mitra peternakan dan 62 UMKM ikut ambil bagian dalam kegiatan ini. Berbagai produk olahan ternak, inovasi teknologi, hingga pelayanan kesehatan hewan gratis juga disediakan bagi masyarakat.
Rangkaian kegiatan Bulan Bakti mencakup vaksinasi dan pengobatan ternak gratis, pasar tani murah, seminar, webinar, hingga gerakan makan telur, daging ayam, dan susu. Kabupaten Bogor juga berpartisipasi dalam pameran internasional ILDEX di BSD.

Tamu Kehormatan dan Tokoh Nasional

Acara ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting, antara lain Sutiyoso selaku Tokoh Peternakan Indonesia sekaligus Mantan Gubernur DKI Jakarta, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Dr. drh. Agung Suganda, M.Si., serta artis dan influencer Irfan Hakim yang dikenal dekat dengan dunia peternakan.
Dengan kolaborasi antara pemerintah daerah, Kementerian Pertanian, dan masyarakat, Peringatan Hari Peternakan dan Kesehatan Hewan ke-189 di Kabupaten Bogor menjadi bukti nyata komitmen bersama memperkuat subsektor penting ini demi ketahanan pangan nasional.