WBN- WARTABELANEGARA.COM | Objektif - Informatif - Edukatif : Â Berita Terkini, Terbaru , Terpercaya.
Garut-​Raut semangat, acungan jempol, dan hidangan menu uji coba yang tersaji rapi. Inilah pemandangan dari SPPG Sukamanah Malangbong saat memulai ‘Uji Coba Menu Makan Bergizi Gratis’ (MBG).
Simak juga artikel terkait: ODGJ, Lansia, dan Difabel Berhak Terima Bansos Seumur Hidup.
-​Malangbong, [28/11/25] – Sebuah energi positif tengah bergelora di tengah komunitas Sukamanah. Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) setempat tidak main-main dalam menyambut program Makan Bergizi Gratis (MBG). Mereka baru saja menyelesaikan fase krusial: Uji Coba Menu MBG, dengan target ambisius untuk segera menyajikan hingga 2.000 porsi makanan bergizi setiap hari!
Simak juga artikel terkait: Lima Bansos Cair Agustus 2025, Cek Daftar Penerima di Sini.
​Bukan Sekadar Masak, Tapi Misi Gizi Nasional
​Acara uji coba menu ini bukan sekadar tes rasa, melainkan sebuah “Lounching Pelaksanaan” yang menandai kesiapan dapur komunitas untuk beroperasi penuh. Para tokoh masyarakat, perwakilan aparat keamanan (Polri dan TNI), serta relawan ibu-ibu tangguh, semua berkumpul. Mereka tampak antusias, duduk melingkar di atas karpet, mencicipi dan memberikan feedback langsung pada menu-menu yang disajikan.
​Kami tidak hanya bicara kuantitas, tapi kualitas dan keamanan pangan. Setiap porsi adalah investasi masa depan anak-anak kita,” ujar salah satu koordinator SPPG.
​Menu Lokal, Dampak Global
​Yang menarik, program ini memiliki visi yang lebih luas. Melalui optimalisasi pangan lokal, SPPG Sukamanah bertekad untuk:
​Meningkatkan Gizi: Menyediakan asupan yang seimbang bagi pelajar dan kelompok rentan lainnya.
​Menggerakkan Ekonomi Desa: Bahan pangan sebisa mungkin diambil dari petani dan pedagang lokal, menciptakan perputaran ekonomi yang sehat di tingkat desa.
​Langkah ini juga sejalan dengan upaya nasional menjaga kualitas dan keamanan MBG, terutama setelah adanya wacana pembatasan porsi harian bagi SPPG maksimal 2.000 porsi per hari agar kualitas dan sanitasi tetap terjaga optimal.
​Aksi nyata dari SPPG Sukamanah ini membuktikan bahwa program besar dapat dijalankan dengan semangat gotong royong dan fokus pada detail, siap menyambut tantangan 2.000 porsi setiap hari untuk generasi yang lebih sehat dan berprestasi.
​Apa Selanjutnya?
​Tim SPPG akan memfinalisasi resep berdasarkan hasil uji coba dan menyiapkan logistik besar-besaran. Mereka berkomitmen untuk memastikan setiap porsi yang didistribusikan tepat sasaran, higienis, dan berkelanjutan.(C.S)
Artikel ini masuk dalam: Sosial & Kemanusiaan.
