Longsor Tambang Batu Alam di Gunung Kuda Cirebon, 4 Tewas dan Puluhan Pekerja Tertimbun Garut Berduka: Ledakan Amunisi di Pantai Cibalong Tewaskan 11 Orang Penemuan Arkeologi Dugaan Kuat Makam Nabi di Tembok Cina Arus Balik Lebaran 2025 Dimulai, Rekayasa Lalu Lintas Diberlakukan Breaking News:  Hari Raya Idul Fitri 1446 H Jatuh pada Tanggal 31 Maret 2025 1 Orang Penumpang Kapal TB. Mitra Jaya II Masih Hilang

Latihan

Saat Patroli Diganggu, TNI dan Tentara Australia Balas Tembakan

badge-check


Saat Patroli Diganggu, TNI dan Tentara Australia Balas Tembakan Perbesar

Saat Patroli Diganggu, TNI dan Tentara Australia Balas Tembakan WARTA BELA NEGARA, SITUBONDO || Prajurit TNI dari Batalyon Infantri R 515/UYT Kostrad dan Pasukan Australia dari satuan 1st Armored Regiment RAAF Base Eidenburgh  yang tergabung
Saat Patroli Diganggu, TNI dan Tentara Australia Balas Tembakan WARTA BELA NEGARA, SITUBONDO || Prajurit TNI dari Batalyon Infantri R 515/UYT Kostrad dan Pasukan Australia dari satuan 1st Armored Regiment RAAF Base Eidenburgh  yang tergabung
Saat Patroli Diganggu, TNI dan Tentara Australia Balas Tembakan

WARTA BELA NEGARA, SITUBONDO || Prajurit TNI dari Batalyon Infantri R 515/UYT Kostrad dan Pasukan Australia dari satuan 1st Armored Regiment RAAF Base Eidenburgh  yang tergabung dalam Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield (SGS ) 2023, menggelar latihan Field Training Exercise (FTX), bertempat di Pusat Latihan Pertempuran (PLP) 5 Marinir Baluran Asembagus Situbondo  Jawa Timur. Senin (4/9/2023).

Pelaksanaan latihan Field Training Exercise ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan prajurit dan mengasah naluri tempur prajurit dari kedua negara.
Adapun materi yang diaplikasikan pada latihan ini adalah bagaimana cara mengatasi gangguan pada saat sedang melaksanakan patroli.
[irp]
Dalam pelaksanaan aplikasi taktik pertempuran ini diskenariokan setelah para peserta latihan melaksanakan beberapa tahap latihan yakni melaksanakan gerak maju dari daerah persiapan, kemudian saat pelaksanaan patroli mendapatkan gangguan dari pihak musuh.
[irp]

Langkah selanjutnya setelah mendapatkan tembakan dari lawan, para prajurit menghilang kemudian mencari perlindungan dilanjutkan membalas tembakan.

Sambil menembak, para prajurit bergerak maju sambil menekan musuh. Setelah melewati pangkal serangan dan masuk jarak serbuan diteruskan melaksanakan serangan dan diakhiri dengan konsolidasi
[irp]
Sistem latihan FTX kali ini menggunakan force on force atau pasukan sendiri  dengan penimbul situasi atau bulsi. Sementara alat utama sistem senjata yang terlibat antara lain 2 Helly bell 412, 1 Helly Apache, 2 Tank Leopard TNI, 4 Abram Australia, 3 Apache US dan 2 Black Hawk. (Puspen TNI).

[irp posts=”7875″ ]

https://wartabelanegara.com/perlahan-tapi-pasti-kekuatan-tni-masuk-operasi-tempur/

Saat Patroli Diganggu / danakirtimedia
Baca Selanjutnya

Isu Pembakaran Mama Hertina oleh TNI adalah Hoaks

26 Mei 2025 - 13:50 WIB

Isu Pembakaran Mama Hertina oleh TNI adalah Hoaks

TNI Dukung Kebebasan Berpendapat, Tolak Intimidasi

26 Mei 2025 - 13:03 WIB

TNI Dukung Kebebasan Berpendapat

Jenderal TNI Agus Subiyanto: Saya Anak Babinsa

23 Mei 2025 - 22:09 WIB

Jenderal TNI Agus Subiyanto: Saya Anak Babinsa

Asta Cita Menjadi Kompas Kebangkitan Nasional

20 Mei 2025 - 14:12 WIB

Asta Cita Menjadi Kompas Kebangkitan Nasional

TNI Amankan Intan Jaya, 18 OPM Dilumpuhkan

15 Mei 2025 - 11:06 WIB

TNI Amankan Intan Jaya, 18 OPM Dilumpuhkan
Trending di Berita Militer
Saat Patroli Diganggu, TNI dan Tentara Australia Balas Tembakan WARTA BELA NEGARA, SITUBONDO || Prajurit TNI dari Batalyon Infantri R 515/UYT Kostrad dan Pasukan Australia dari satuan 1st Armored Regiment RAAF Base Eidenburgh  yang tergabung
Saat Patroli Diganggu, TNI dan Tentara Australia Balas Tembakan WARTA BELA NEGARA, SITUBONDO || Prajurit TNI dari Batalyon Infantri R 515/UYT Kostrad dan Pasukan Australia dari satuan 1st Armored Regiment RAAF Base Eidenburgh  yang tergabung