Bea Cukai Sulbagtara Tanggap Atasi Dugaan Pelanggaran KLM Cahaya Irfan Balpres Muat Pakaian Bekas
WBN, Manado – Persoalan balpres berisi pakaian bekas terus mendapat perhatian pihak Bea Cukai Sulbagtara. Cepat dan tanggap mengatasi kemungkinan adanya pelanggaran.
Hal inilah yang terjadi di mana dari informasi bahwa ada dugaan pembawaan barang balpres berisi pakaian bekas oleh KLM Cahaya Irfan menuju Pelabuhan Likupang.
Kakanwil Bea Cukai Sulbagtara melalui Kasie Bimbingan Kepatuhan dan Humas Yoko Nainggolan mengatakan bahwa pihak bea cukai. Sedang melakukan penelitian atas dugaan pelanggaran kepabeanan kapal bermuatan tersebut. Dan mengarahkan agar kapal menuju Pelabuhan Bitung. Untuk memudahkan proses penelitian, pengecekan dan pemeriksaan Kapal tersebut.
“Namun, di sayangkan terjadi force major atau cuaca buruk. Yang mengakibatkan kapal menabrak karang dan kandas di sekitar Batu Angus. Akibatnya banyak masyarakat yang menjarah barang balpres yang kandas di daerah tersebut,” tambah Yoko Nainggolan wanita energik yang baru seminggu bertugas di bumi Nyiur Melambai, kemarin.
Sementara itu salah seorang masyarakat Reinny Kapoyos menuturkan yang saya tahu untuk barang bekas tersebut memang sudah di larang untuk masuk Indonesia.
“Hanya karena barang ini peminatnya banyak makanya barang terus saja di cari,” ungkapnya melalui WhatsApp pada, Jumat (20/01/2023).
Peristiwa kecelakaan KLM Cahaya Irfan yang memuat sekitar 420 balpres. Dan akhirnya di jarah warga tersebut sempat menjadi bahan perbincangan dan turut disebar di medsos.
Untuk di ketahui KLM Cahaya Irfan GT 45 nomor 627/MG mengalami kecelakaan. Saat melintas di perairan depan Batu Angus, Kelurahan Kasawari, Kecamatan Aertembaga, Kota Bitung pada hari Selasa (17/01/2023) sekitar pukul 05.00 WIT.
Penulis : Hence Karamoy
Editor : Rieke
Berita Lain : TNI AD Jalin Kerja sama Dengan Ditjen Bea dan Cukai RI
