WARTABELANEGARA.COM | Objektif - Informatif - Edukatif : Berita Terkini, Terbaru , Terpercaya.
Jawa Barat, 21 AGUSTUS 2025, Gempa bumi tektonik mengguncang di beberapa wilayah Jawa Barat, seperti Bandung Barat pada Rabu siang, tepatnya pukul 12.28 WIB dan Bekasi pada malam hari . Untuk Bandung Barat BMKG mencatat episenter di darat sekitar 3 km barat laut Bandung Barat pada kedalaman 10 km, menunjukkan hubungan kuat dengan aktivitas Sesar Lembang.
Data Gempa: Lokasi, Waktu, dan Penyebab
Waktu: Rabu, 20 Agustus 2025, pukul 12.28 WIB
Lokasi Episenter: Koordinat 6,81 °LS, 107,51 °BT — 3 km barat laut Kabupaten Bandung Barat, kedalaman 10 km.
Penyebab: Aktivitas Sesar Lembang — gempa dangkal yang umum terkait pergerakan patahan aktif tersebu dan Bekasi Lok:6.48LS, 107.24BT (14 km Tenggara KAB-BEKASI-JABAR pukul 19.54 WIB.
Dampak Getaran dan Respons Awal
Guncangan gempa dirasakan dengan intensitas ringan di Kabupaten Bandung Barat (skala II MMI), berupa getaran yang mungkin hanya dirasakan oleh sebagian orang dan menyebabkan benda ringan tergoyang. Tidak ada laporan adanya kerusakan bangunan. Hingga pukul 13.33 WIB, tidak terdeteksi gempa susulan.
Peningkatan Aktivitas Sesar Lembang & Imbauan BMKG
BMKG mencatat bahwa sejak Juni hingga Agustus 2025, peningkatan aktivitas kegempaan terjadi di sekitar Sesar Lembang, terutama di Kabupaten Bandung Barat dan Cimahi. Gempa hari ini merupakan bagian dari tren pelepasan energi tersebut

Kepala Stasiun Geofisika BMKG Bandung, Teguh Rahayu, menegaskan pentingnya meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat mitigasi di tengah peningkatan aktivitas sesar. Pesan ini bukan untuk menciptakan keresahan, melainkan mempertebal kesiapsiagaan terhadap kemungkinan gempa lebih besar di masa mendatang.
Daryono, Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, menambahkan bahwa gempa dangkal ini bisa saja merupakan foreshock (gempa pembuka), walau tidak selalu diikuti gempa kuat. Hingga kini, belum dapat diprediksi bagaimana pola lanjutan.
Latar Belakang Geologi Sesar Lembang
Menurut data geologis, Sesar Lembang adalah patahan aktif sepanjang sekitar 29 km di utara Bandung. Meskipun tidak tercatat gempa besar dalam sejarah modern, potensi gempa besar (magnitudo 6,5–7,0) tetap ada dan tengah diawasi secara ketat oleh BMKG.
Ringkasan Peristiwa & Implikasi
Tren Gempa Aktivitas Sesar Lembang meningkat Juni–Agustus, gempa ini bagian pola pelepasan energi.
Kewaspadaan. BMKG tegaskan pentingnya mitigasi, data sesar, dan kesiapan struktural karena potensi gempa besar di masa depan.
Gempa magnitudo 1,7 yang mengguncang Kabupaten Bandung Barat memang kecil, tetapi mengingat lokasi berada dekat Patahan Lembang yang potensi risikonya tinggi, kejadian ini menjadi sinyal penting.
Masyarakat diimbau untuk tidak panik, mengikuti informasi resmi dari BMKG, memperkuat mitigasi, serta mempersiapkan infrastruktur tahan gempa. Sebab, langkah proaktif saat ini dapat meminimalkan dampak apabila gempa lebih besar sewaktu-waktu terjadi.
Penulis: Fahri
Editor: Redaksi
Dua Warga Bogor Hilang Kontak Dalam Perjalanan Menuju Cianjur
Longsor Tambang Batu Alam di Gunung Kuda Cirebon, 4 Tewas dan Puluhan Pekerja Tertimbun
Gempa Pangandaran Magnitudo 4,6 Guncang Jawa Barat