WBN- WARTABELANEGARA.COM | Objektif - Informatif - Edukatif : Â Berita Terkini, Terbaru , Terpercaya.
Garut 05 Nopember 2025.Hujan deras dengan intensitas tinggi dan durasi cukup lama mengguyur wilayah Kabupaten Garut pada hari Rabu sore. Akibat cuaca ekstrem tersebut, beberapa rumah dilaporkan tertimpa pohon tumbang.
Simak juga artikel terkait: RSUD Bakti Padjajaran Cibinong Buka Layanan Psikolog.
Salah satu rumah yang terdampak adalah milik Ibu Miki (37 tahun), warga Kampung Sirnasari RT 01 RW 08, Desa Maripari, Kecamatan Sukawening. Pohon besar tumbang dan menimpa bagian atap rumahnya.
Simak juga artikel terkait: Pasangan TNI AD Duo Made & Kadek Perkuat Badung Piala RS Prof Ngoerah.
Mendapat laporan tersebut, Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Garut segera bergerak ke lokasi untuk melakukan evakuasi menggunakan 1 unit mobil Pancar dan pemotongan pohon yang menimpa rumah warga. Setelah proses evakuasi di Sukawening selesai, tim Damkar langsung menuju ke rumah Bapak Hedi, warga Kampung Taneuh Bereum RT 01 RW 09, Desa Binakarya, Kecamatan Banyuresmi, untuk melakukan tindakan serupa.
Proses penebangan dan evakuasi berjalan lancar berkat kerja sama antara Tim Damkar, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan perangkat desa setempat. Keluarga korban menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan cepat dan tanggap dari petugas.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Garut, H. Basuki Eko, S.H., M.H., saat dihubungi melalui telepon WhatsApp pada sore hari, menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar tetap waspada di musim hujan ini.
> “Saat ini sedang musim hujan yang kadang disertai angin kencang, sehingga rawan terjadinya pohon tumbang. Masyarakat diimbau untuk berhati-hati saat berada di luar rumah dalam kondisi hujan, dan hindari berada di bawah atau dekat pepohonan, termasuk saat berkendara,” tutur H. Eko.
“Jika hujan disertai angin kencang saat berkendara, segeralah mencari tempat aman yang jauh dari kemungkinan pohon tumbang,” tambahnya.(Opx)
Artikel ini masuk dalam: Berita Daerah, Berita Bencana Alam Hari Ini.
