WBN- WARTABELANEGARA.COM | Objektif - Informatif - Edukatif : Berita Terkini, Terbaru , Terpercaya.
Desa Citangtu, Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut, menjadi sorotan setelah Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Garut, Ir. Jujun Juansyah Nurhakim, ST, MT, menyebutkan bahwa desa ini berpotensi menjadi percontohan pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Menurut Jujun Juansyah, Desa Citangtu dapat menjadi contoh bagi desa lain di Kecamatan Pangatikan dalam mengelola sampah secara efektif dan berkelanjutan.
Program pengelolaan sampah di Desa Citangtu ini merupakan bagian dari upaya DLH Kabupaten Garut untuk meminimalisir jumlah penumpukan sampah di kabupaten tersebut. Jujun Juansyah telah meluncurkan program Gerakan Kampung Ramah Lingkungan (Kang Raling) yang diintegrasikan dengan konsep pemanfaatan Dana Desa untuk pengolahan persampahan.
*Program Unggulan:*
– *Gerakan Pembangunan Rakyat Sejahtera (Gerbang Raja)*: Program ini memiliki dua poin penting, yaitu edukasi pengolahan sampah terintegrasi dan pelaksanaan Forum Grup Discussion (FGD) untuk membahas persoalan sampah di desa. Gerbang Raja bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mengelola sampah secara efektif.
– *Pojok Edukasi Lingkungan*: Program edukasi lingkungan yang dibangun di bagian belakang Gedung Kantor DLH untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan bersih dan sehat. Pojok Edukasi Lingkungan ini juga menjadi pusat informasi dan edukasi bagi masyarakat tentang pengelolaan sampah dan lingkungan.
Dalam rangka mendukung program pengelolaan sampah berbasis masyarakat di Desa Citangtu, Kepala DLH Kabupaten Garut memberikan bantuan berupa 3000 ember dan dua unit alat berat (cator) kepada desa tersebut. Bantuan ini diharapkan dapat membantu masyarakat Desa Citangtu dalam mengelola sampah secara efektif dan berkelanjutan.
Kepala Desa Citangtu, Bapak Barlah, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan oleh DLH Kabupaten Garut. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh DLH Kabupaten Garut. Kami berharap dengan adanya program-program ini, Desa Citangtu dapat menjadi contoh bagi desa lain dalam mengelola sampah secara efektif dan berkelanjutan,” kata Bapak Barlah.
Camat Pangatikan, Ahmad Ramdani, S.Sos., (tautan tidak tersedia), menyampaikan dukungannya terhadap program pengelolaan sampah berbasis masyarakat di Desa Citangtu. “Kami sangat mendukung program ini dan berharap dapat menjadi contoh bagi desa lain di Kecamatan Pangatikan,” kata Ahmad Ramdani.
Dengan adanya program-program ini, diharapkan Desa Citangtu dapat menjadi contoh bagi desa lain dalam mengelola sampah secara efektif dan berkelanjutan, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan bersih dan sehat.
*Komentar dari Kepala DLH Garut:*
“Kami optimis bahwa Desa Citangtu dapat menjadi percontohan pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Dengan program-program yang telah kami luncurkan, kami berharap masyarakat dapat lebih peduli terhadap lingkungan dan aktif dalam mengelola sampah,” kata Jujun Juansyah.
*Profil Desa Citangtu:*
– Lokasi: Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut
– Potensi: Menjadi percontohan pengelolaan sampah berbasis masyarakat
– Program: Gerakan Kampung Ramah Lingkungan (Kang Raling), Gerakan Pembangunan Rakyat Sejahtera (Gerbang Raja), Pojok Edukasi Lingkungan
Dengan adanya program-program ini, Desa Citangtu diharapkan dapat menjadi contoh bagi desa lain dalam mengelola sampah secara efektif dan berkelanjutan, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan bersih dan sehat.
(Undang wiga)